Siapa Saja yang Membutuhkan Asuransi Penyakit Kritis?

Siapa Saja yang Membutuhkan Asuransi Penyakit Kritis?

Setiap orang memiliki resiko dalam hidup, terutama ketika menghadapi penyakit kritis. Oleh karena itu asuransi penyakit kritis dibutuhkan. Namun ada beberapa jenis golongan orang yang lebih membutuhkan asuransi penyakit kritis daripada yang lain. Penasaran? Mari simak siapa saja yang membutuhkan asuransi penyakit kritis.

·         Part 1: Pengertian Penyakit Kritis

·         Part 2: Manfaat Asuransi Penyakit Kritis

·         Part 3: Orang Tua

·         Part 4: Orang dengan Riwayat Penyakit Kritis

·         Part 5: Orang dengan Penyakit Keturunan

·         Part 6: Orang yang Memiliki Gaya Hidup Tidak Sehat

·         Part 7: Pekerja yang Beresiko Tinggi

Part 1: Pengertian Penyakit Kritis

Penyakit kritis adalah sebuah kondisi yang dapat mengancam nyawa. Penyakit kritis pada umumnya adalah sebuah posisi di mana tubuh sudah berada di ujung tanduk kematian. Penyakit kritis dapat disebabkan oleh virus atau bakteri, keracunan, kecelakaan, atau penyebab lain. Penyakit kritis juga dapat disebabkan oleh gabungan dari beberapa sebab, atau gejala buruk yang timbul setelah gejala lain (komplikasi).

Beberapa penyakit kritis yang umum diderita adalah stroke, kanker, diabetes, dan penyakit jantung. Semua penyakit ini dapat diderita karena kondisi tubuh yang sudah melemah oleh usia, gaya hidup yang buruk, atau karena faktor keturunan. Komplikasi pasca kecelakaan atau keracunan makanan yang berbahaya juga dapat disebut penyakit kritis jika mengancam nyawa korban.

Part 2: Manfaat Asuransi Penyakit Kritis

Tentu anda dan orang tersayang tidak mau terkena penyakit kritis. Penyakit kritis dapat dicegah dengan gaya hidup dan sehat, serta menghindari resiko-resiko yang menyebabkan penyakit kritis. Meskipun demikian tidak ada yang tahu, siapa, apa, atau kapan orang terkena penyakit kritis. Oleh karenanya sebaiknya anda memiliki asuransi penyakit kritis. Asuransi penyakit kritis dapat menutup biaya perawatan penyakit kritis anda.

Asuransi penyakit kritis memiliki dua keuntungan utama. Yang pertama adalah sebagai sarana tabungan dan investasi untuk hari tua, atau pada saat krisis seperti ketika penyakit kritis. Yang kedua adalah agensi asuransi penyakit kritis dapat melobi fasilitas kesehatan untuk memberi layanan yang lebih baik dan lebih cepat untuk anda. Siapa saja sih yang sebaiknya memiliki asuransi penyakit kritis?.

Part 3: Orang Tua

Orang tua memiliki resiko kesehatan tersendiri karena semakin melemahnya tubuh seiring bertambahnya umur. Orang tua memiliki kondisi kesehatan yang tidak sebaik ketika mereka masih muda. Anda dapat melihat ini di orang tua anda, pasti mereka jauh lebih sehat dan fit ketika masih muda. Karena kondisi tubuh yang alaminya lebah, orang tua perlu perlindungan kesehatan dan ekonomi dalam bentuk asuransi penyakit kritis.

Part 4: Orang dengan Riwayat Penyakit Kritis

Jika anda memiliki Riwayat penyakit kritis, maka anda wajib memiliki asuransi penyakit kritis. Satu alasan utama kenapa anda harus memiliki asuransi penyakit kritis adalah penyakit kritis anda dapat kambuh kembali. Tentu anda tidak mau ekonomi anda dan keluarga hancur karena anda sakit bukan. Oleh karena itu asuransi penyakit kritis anda butuhkan untuk mengamankan kondisi keluarga ketika anda sakit kembali.

Mungkin pengalaman pertama anda ketika dirawat karena penyakit kritis terasa sangat tidak menyenangkan. Anda harus terbaring di rumah sakit, meninggalkan pekerjaan anda dan keluarga anda. Di sisi lain biaya yang anda tanggung dengan dana pribadi anda pun menjadi besar. Oleh karenanya, anda harus mempersiapkan yang terburuk jika anda kambuh, yaitu dengan memiliki asuransi penyakit kritis.

Part 5: Orang dengan Penyakit Keturunan

Kadang ada orang yang sehat-sehat saja dengan pola hidup yang baik, namun dengan tiba-tiba mengalami penyakit kritis. Ternyata ada faktor yang menyebabkan hal tersebut, yaitu faktor penyakit keturunan. Bisa jadi anda sehat dan bugar, namun ayah anda menderita diabetes. Jika demikian, walaupun anda merasa sehat, sebenarnya anda juga beresiko menderita diabetes yang lebih parah dari ayah anda.

Part 6: Orang yang Memiliki Gaya Hidup Tidak Sehat

Faktor ini adalah yang paling jelas di antara faktor-faktor lain. Penyakit kritis mengintai semua orang, terutama bagi mereka yang memiliki gaya hidup yang tidak sehat. Jika anda jarang makan, makan makanan yang tidak bergizi, kurang tidur, suka merokok dan minum alkohol? Maka sudah pasti anda termasuk dalam golongan ini. Oleh karena itu, jaga gaya hidup anda dan lebih baik lagi jika anda memiliki asuransi penyakit kritis.

Part 7: Pekerja yang Beresiko Tinggi

Semua pekerjaan memiliki resiko masing-masing. Pekerja tambang memiliki resiko kanker karena seringnya kontak dengan alergen, dan juga resiko kematian karena tertimbun. Kontraktor beresiko mengalami kecelakaan kerja ketika bekerja di proyek pembangunan. Semua itu disebut pekerjaan yang beresiko tinggi, dan memerlukan asuransi penyakit kritis untuk mempersiapkan kemungkinan terburuk.

Demikian siapa saja yang membutuhkan asuransi penyakit kritis. Jika anda termasuk dari salah satu golongan di atas, maka anda harus mempersiapkan kemungkinan terburuk bagi anda dan keluarga dengan cara mempunyai asuransi penyakit kritis. Dengan asuransi penyakit kritis, kesehatan, jiwa, dan ekonomi anda sekeluarga menjadi lebih terjamin, sehingga memberi rasa nyaman bagi semua.